Media Bisnis Indonesia
Advertisement
  • Home
  • Ekonomi & Bisnis
  • Saham
  • Index
  • Komoditi
  • Properti
  • Analisa
    • Emas
    • Forex
    • Rupiah
    • Saham
  • Crypto
    • Bitcoin
  • News
    • Nasional
    • Internasional
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi & Bisnis
  • Saham
  • Index
  • Komoditi
  • Properti
  • Analisa
    • Emas
    • Forex
    • Rupiah
    • Saham
  • Crypto
    • Bitcoin
  • News
    • Nasional
    • Internasional
No Result
View All Result
Media Bisnis Indonesia
No Result
View All Result
Home Analisa Saham

Investasi Jangka Menengah, Rekomendasi BUY Untuk Saham Emiten Konstruksi

Abdi HendraolehAbdi Hendra
1 November 2018
KategoriSaham
0
Investasi Jangka Menengah, Rekomendasi BUY Untuk Saham Emiten Konstruksi

Pict/Int

556
SHARES
3.7k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Valas.news – Rekomendasi Saham Hari Ini : Pergerakan harga saham untuk emiten konstruksi banyak menarik perhatian. Soalnya, adanya sentimen penghentian sementara alias moratorium pembangunan proyek jalan layang (elevated) oleh pemerintah. Aksi jual terhadap sejumlah saham emiten konstruksi pun tidak terelakkan.

Saham PT Waskita Karya Tbk (WSKT) misalnya. Selama lima hari terakhir, harga sahamnya turun sebesar 10,29% menjadi Rp 2.790 per saham. Sentimen ini menyeret saham emiten karya lainnya, seperti saham PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) dan PT Adhi Karya Tbk (ADHI).

Namun, kebijakan moratorium proyek elevated diprediksi hanya berefek sementara. Dan sejatinya, penurunan harga saham emiten konstruksi bisa jadi kesempatan untuk akumulasi beli.

Baca Juga :

  • Berdasarkan Analisa Teknikal (27/2), Berikut 5 Saham Rekomendasi

Maka dari itu, untuk saham WSKT dan ADHI, secara weekly chart terlihat masih dalam tren bullish. Sehingga direkomendasikan untuk hold kedua saham itu. WSKT mempunyai titik support Rp 2.680 dan titik resistance di level Rp 3.130. Sedang untuk saham ADHI berada di titik support Rp 2.300 dan resistance di level Rp 2.600.

Secara keseluruhan tren saham WSKT masih naik. Apalagi, harga sahamnya sudah melampaui garis bearish channel.

Untuk saham PTPP, investor direkomendasikan untuk Akumulasi BUY dengan target jangka pendek di level Rp 3.320 dan target jangka panjang pada level Rp 3.670.

Adapun rekomendasi untuk saham WIKA adalah Buy On Weakness, dengan target jangka pendek dan menengah masing-masing di level harga Rp 2.070 dan Rp 2.360.

Secara harian, saham infrastruktur merupakan saham ideal untuk investasi jangka menengah dan panjang. Pasalnya, untuk lima tahun ke depan, sektor infrastruktur diprediksi masih terus tumbuh.

Tags: Analisa SahamEmiten KonstruksiRekomendasi BUY SahamRekomendasi SahamSaham
Previous Post

Berdasarkan Analisa Teknikal (27/2), Berikut 5 Saham Rekomendasi

Next Post

Harga Batu Bara Melemah Berbanding Menguatnya Harga Minyak Mentah

Next Post
Harga Batu Bara Melemah Berbanding Menguatnya Harga Minyak Mentah

Harga Batu Bara Melemah Berbanding Menguatnya Harga Minyak Mentah

KATEGORI

  • Analisa
  • Bitcoin
  • Crypto
  • Ekonomi & Bisnis
  • Emas
  • Forex
  • Index
  • Internasional
  • Komoditi
  • Nasional
  • Octoin
  • Properti
  • Rupiah
  • Saham
  • Saham
  • Home
  • Kontak Kami
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber

© 2020 Valas.News - All Right Reserves

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi & Bisnis
  • Saham
  • Index
  • Komoditi
  • Properti
  • Analisa
    • Emas
    • Forex
    • Rupiah
    • Saham
  • Crypto
    • Bitcoin
  • News
    • Nasional
    • Internasional

© 2020 Valas.News - All Right Reserves